7 Cara Membuat Ruangan Sempit Tampak Lebih Luas 

Sabtu, 23 Juli 2022 | 18:29:06 WIB

Metroterkini.com -  Ruangan yang besar merupakan impian semua orang pada huniannya. Akan tetapi, tak semua orang bisa berkesempatan dapat memiliki rumah dengan luasan yang besar. Sebenarnya, untuk memberikan kesan luas dan lapang, Anda tidak perlu merenovasi atau merobohkan dinding rumah. Namun, ada beberapa trik desain yang dapat diaplikasikan ke dalam ruangan sempit alias ruangan terbatas agar menjadi lebih luas dan lapang.   

Dilansir Real Simple, Sabtu (23/7/2022), berikut cara memberikan rasa lapang dan luas di dalam ruangan yang terbatas.  

1. Pasang satu atau tiga cermin 
Anda mungkin pernah mendengar sebelumnya bahwa cermin memantulkan cahaya di sekitar ruangan, terutama bila ditempatkan di seberang jendela. Ini membantu ruangan sempit, terutama yang memiliki sedikit jendela atau sedikit cahaya alami, terasa cerah dan terbuka. Pertimbangkan untuk memasang cermin besar di sepanjang satu dinding untuk memperluas batas ruangan secara visual.   

Jika ditempatkan secara strategis, cermin persegi panjang yang tinggi bahkan dapat memberikan ilusi ruangan di luar ruangan.  

Adapun di dapur sempit, pertimbangkan untuk menempatkan cermin di belakang wastafel untuk memberi kesan jendela. Plus, penempatan ini akan memungkinkan Anda melihat sisa ruangan saat Anda sedang mencuci piring. 

2. Jangan menghindar dari furnitur besar Ini adalah kesalahpahaman umum bahwa ruangan kecil harus didekorasi dengan perabot kecil, tetapi pada kenyataannya, ini dapat menyebabkan segala sesuatu di ruangan terlihat sedikit, hanya menekankan ukuran ruangan. Sebagai gantinya, campurkan satu atau dua perabot yang lebih besar untuk membantu menopang ruangan.   

Daripada membeli banyak barang kecil, berinvestasilah pada furnitur berukuran normal yang dapat memiliki banyak fungsi, seperti bangku dengan penyimpanan tersembunyi atau ottoman yang dapat digunakan sebagai meja kopi atau tempat duduk tambahan sesuai kebutuhan. 

Terakhir, hindari godaan untuk menjajarkan semua furnitur di sepanjang dinding dengan harapan memamerkan ruang kosong di tengah ruangan, sebuah langkah yang hanya akan membuat ruangan canggung. 

Sebagai gantinya, tarik beberapa perabot, seperti meja kopi atau kursi samping, dari dinding untuk menciptakan aliran alami. 

3. Pilih tirai dari lantai ke langit-langit 
Jika Anda mendekorasi kamar tidur atau ruang tamu kecil, pilihlah gorden yang panjang dan mengalir daripada gorden atau roller shade. 

Untuk memaksimalkan ketinggian langit-langit, pastikan batang tirai dipasang di dekat langit-langit bukan di atas bingkai jendela dan beli panel yang cukup panjang untuk mencapai lantai atau yang mengepul ke lantai sekitar 5-8cm, ini dapat memberikan nuansa lapang pada ruangan kecil.  

4. Gunakan elemen dekorasi gantung 
Menggunakan aksen dekoratif di dekat langit-langit dapat membantu menarik perhatian, membuat langit-langit terasa lebih tinggi dari aslinya. Tanaman gantung atau lentera gantung atau lampu yang menarik perhatian akan membantu. Tips ini bekerja sangat baik untuk ruangan kecil yang kebetulan memiliki langit-langit yang lebih tinggi dari perkiraan. 

5. Pilih warna cat yang tepat Untuk membuat ruangan mungil terasa terbuka dan lapang, putih adalah pilihan cat klasik, menurut ahli cat, ada nuansa tertentu dari cat putih yang dapat membantu membuat ruangan terlihat lebih besar. 

Pilih warna cat langit-langit yang membawa ruangan Anda ke tingkat yang lebih tinggi.  

6. Tinggalkan ruang negatif 
Di sebuah ruangan besar, jarak antara furnitur dan antara furnitur dan dinding menambah rasa kelapangan. Untuk mendapatkan efek lapang yang sama di ruangan yang lebih kecil, hindari terlalu banyak furnitur yang diposisikan tepat di dinding. 

Untuk mencapai ini, Anda mungkin perlu mengatur koleksi furnitur Anda dan menghilangkan satu atau dua bagian dari ruangan.  

7. Pilih furnitur yang tidak memakan ruang visual 
Furnitur transparan, seperti meja kopi kaca atau kursi akrilik bening, mengambil ruang fisik, tetapi desain tembus pandangnya tidak menuntut ruang visual. Demikian pula, furnitur dengan warna yang sama dengan dinding di dalam ruangan dapat membantu furnitur-furnitur itu menyatu sehingga tidak menuntut perhatian visual. 

Menggabungkan jenis elemen ini ke dalam ruangan mencegah ruang dari perasaan berantakan dengan furnitur dan barang-barang lainnya. [**]

Terkini